Laman

Langkah-langkah membuat web server di Linux Suse 11.1
1. Install Operating system Suse 11.1
2. Setelah selesai, Login sebagai root
3. Kemudian install paket dns, kita bisa menggunakan perintah yast –I bind seperti pada gambar



4. Setelah itu masuk ke yast >> network devices >> network setting untuk konfigurasi network, seperti gambar


5. Setelah itu setting IP Address, dengan mengedit nama yang tercantum di name dan IP Address, klik edit (Alt + i)Seperti pada gambar dibawah ini



6. Setting IP Pilih Static IP dan isi IP sesuai keinginan anda seperti gambar lalu Next



7. Setelah itu isikan DNS anda di Name Server 1 jika DNS yang anda gunakan lebih dari satu bisa diisikan di Name Server 2 dan Name Server 3 seperti gambar lalu OK

8. Setelah IP dan DNS jangan lupa untuk mengisi Gateway juga karena gateway berperan penting dalam setia konfigurasi network dan centang atau tandai Enable IP Fordwarding seperti gambar lalu OK

9. Setelah selesai men-setting atau konfigurasinya restart network. Dengan perintah rcnetwork restart kemudian enter, seperti pada gambar

10. lakukan konfigurasi DNS. Tambah list di named.conf, buat zone forward dan reverse. Edit resolf.conf

11. Untuk mengkonfiguarsikan dns server tkj2.com yaitu dengan cara vi/var/lib/named/master (tempat atau direktori tkj2.com) seperti gambar
12. Kemudian akan muncul tampilan seperti gambar , setting / konfigurasikan seperti pada gambar , setelah selesai menyetting simpan dengan cara menekan Esc pada keyboard kalau belum yakin tekan tombol Esc 2 kali, tekan shift kemudian tekan : ketikkan wq (untuk menyimpan konfigurasi yang telah kita buat)


13. Setting dns server untuk 0.168.192.in-addr.arpa juga hampir sama dengan tkj2.com, lihat gambar
Keterangan : NS : Name Server, CNAME : Change name, PTR : reserve translation dan angka 3 adalah angka yang terakhir pada IP yang kita gunakan. setelah selesai menyetting simpan dengan cara menekan Esc pada keyboard, tekan shift kemudian tekan : ketikkan wq (untuk menyimpan konfigurasi)







14. Lakukan routing untuk client
route add default gw 192.168.0.1
iptables –t nat –A POSTROUTING –s 192.168.0.0/24 –j MASQUERADE
Kemudian restart bind dengan cara rcnamed restart seperti pada gambar



15. Kemudian coba kita lihat melaui commant prompt dengan perintah nslookup di komputer client apakah konfigurasi network yang kita setting sudah benar pada gambar



16. Setelah selesai mengecek melalui komputer client buatlah sebuah directory untuk mount media yang akan kita gunakan untuk menyalin /copy software xampp dan Joomla dari flasdhisk atau media lain, media yang saya gunakan adalah flashdisk, seperti pada gambar



17. Setelah selesai membuat directory kemudian mount flashdisk ke directory yang kita buat, kemudian copy software xampp dan Joomla seperti pada gambar
18. Setelah itu exstract xampp pada directory /opt dan fungsinya adalah untuk menampung software tambahan. Setelah itu langsung jalankan lamppnya seperti pada gambar

19. Setelah menjalankan lampp coba cek pada komputer client. Lihat pada status apa semua sudah siap untuk digunakan, jika belum maka aktifkan. Kemudian setelah semua berjalan, buat data base untuk penyimpanan web Seperti pada gambar




20. Langkah selanjutnya extract joomla yang ber-extension zip.Cara mengextract file yang ber-extension zip adalah unzip seperti pada gambar



21. Tunggu hingga extract joomla selesai, kemudian setelah selesai kita install joomla melalui computer client karena kita menggunakan suse dalam mode teks bukan mode GUI jadi di install melalui client. Maka akan muncul tampilan seperti pada gambar yaitu tampilan pemilihan bahasa yang akan kita gunakan pada saat menginstal.setelah pemilihan bahasa klik next.




22. Pada halaman kedua anda akan diperingatkan kembali untuk mengecek apakah semua persyaratan sudah selesai dan siap jika anda sudah mengecek kembali dan benar-benar sudah siap untuk menginstall klik next.seperti gambar


23. Berikutnya anda akan melihat keterangan license agreement tentang joomla yang anda install.seperti pada gambar


24. Pada halaman ini anda akan diminta untuk mengisi kolom atau mengkonfigurasi sesuai dengan ketentuan ( keterangan ) yang ada disamping seperti Host name, Database Name, dll .Jika sudah selesai lanjut dengan klik next. Seperti gambar


25. Pada saat ini anda akan diminta untuk mengisi kolom ftp configuration yang sudah tersedia, pilih no dan klik next karena saat ini kita tidak memerlukan ftp. Seperti pada gambar



26. Langkah ini anda diminta untuk mengisi kolom site name, your e-mail, admin password dan juga confirm admin password Isi sesuai dengan keinginan anda yang pastinya mudah anda ingat kalau perlu sebaiknya anda catat. Setelah selesai klik next, seperti pada gambar




27. Langkah terakhir anda diberitahu untuk menghapus directory installation atau anda bisa mengganti nama dari directory installation dan meng-copy data yang ada pada kolom. Save data tersebut dalam notepad dan dengan member nama configuration.php kemudian copy-kan pada joomla yang anda buat tersebut.seperti pada gambar


28. Penghapusan directory installation dan konfigurasi php tadi



29. Jika anda sudah melaksanakan penginstallan seperti diatas, anda tinggal browser pada client dan anda masuk sebagai admin. Maka akan muncul tampilan seperti gambar

Generasi Pentium 4

2000: Intel® Pentium® 4 Processor
Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan prosesnya mampu menembus kecepatan hingga 3.06 GHz. Pertama kali keluar processor ini berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor pin 423, setelah itu intel merubah formfactor processor Intel Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai dari processor Intel Pentium 4 berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru yang saat ini mampu menembus kecepatannya hingga 3.4 GHz.
Nama prosesor Intel Pentium 4

Nama perkenalan Willamette,Northwood,Prescott,Cedar-Mill

instalasi nlite

  1. Jalankan nLite, lalu pilih “Next“. Panduan integrasi driver SATA ke dalam CD Windows XP dengan nLite
  2. Selanjutnya “Browse”, tentukan alamatnya , contoh lokasi saya di “D:\\WinXp_SP2\”. Tunggu beberapa saat agar komputer selesai mendeteksi dan memproses seluruh isi file instalasi Windows, klik “Next”

Melakukan Perbaikan Dan Atau Setting Ulang Koneksi Jaringan

Guru Pembimbing : Bu Mukaromah
Kelas : XI TKJ 2

Persiapan untuk melakukan perbaikan konektifitas jaringan pada komputer client yang bermasalah harus terlebih dahulu mengetahui peralatan-peralatan yang akan digunakan dan dibutuhkan dalam jaringan tersebut. Selain peralatan dalam proses perbaikan konektifitas kita juga harus mengetahui jenis topologi jaringan yang digunakan oleh komputer client tersebut. Hal ini dilakukan agar dalam proses persiapan dan proses perbaikan kita tidak menggunakan sistem trial and error yang berarti kita hanya mencoba-coba saja tanpa mengetahui permasalahan yang dihadapi sebenarnya. Pada pembahasan berikut akan membahas tentang persiapan perbaikan konektiftas pada jaringan dengan topologi Bus dan Star. Alasan pembahasan hanya pada jaringan dengan topologi Bus dan Star karena kedua jaringan paling banyak digunakan.

OSI Layer

OSI Layer

OSI merupakan kepanjangan dari Open System Interconnection Di tahun 1984 ISO (Internasional Standarizaation organization) mengeluarkan solusi untuk memberikan standarisasi kompabilitas jaringan-jaringan sehingga tidak membatasi komunikasi antar produk maupun teknologi dari vendor yang berbeda. Dan faktanya OSI merupakan referensi yang telah digunakan mereka dan disederhanakan / dipersempit menjadi TCP/IP.

Sharing printer


Mengatur Sharing Printer ( CLIENT )
1. Setelah computer anda hidup, masuklah ke start menu.

2. Carilah Printers and Faxes untuk mengaturnya.

3. Setelah klik Printers and Faxes, anda bisa melihat menu dibagian kiri explorer yang terdapat di tab Printer Tasks. Klik Add a printer untuk menambahkan koneksi printer ke komputer anda.


4. Kemudian akan muncul Add Printer Wizard yang akan membantu anda, untuk melanjutkan, klik next.

Instalasi Linux 11.0 Berbasis text

Instalasi linux 11.0 berbasis text
  1. Masuklah ke system BIOS untuk menyetting boot sequence/boot priority, gantilah setting boot 1 ke dalam cdrom/dvd-rom. Save setting-nya dengan menekan F10.

  2. Masukkan dvd opensuse 11.0 kedalam dvd rom, kemudian akan muncul pilihan bahasa dan tekan enter.

  3. Akan muncul gambar dibawah ini lalu tekan F3 untuk mengatur mode monitornya dan pilih TEXT MODE kemudian enter. Setelah itu, pilih installation dan tekan lagi enter.


4. Gambar seperti ini akan muncul, biarkan saja dalam bahasa Inggris, tekan alt + a, untuk menyetujui persyaratan (license) atau anda bisa mengarahkan mouse ke tulisan “i agree .......” dan meng-kliknya. Kemudian klik next (alt+ n).



5. Proses......

6. Karena kita ingin meng-install linux untuk pertama kalinya, maka kita pilih new installation, lalu klik next.....


7. Pada tahap selanjutnya kita dihadapkan pada pemilihan zona waktu dimana kita berada. Pilihlah “Region” untuk memilih kawasan “Asia”, lalu untuk “Time zone”-nya pilih “Jakarta”. Itu untuk anda yang berada di Indonesia, lalu klik next....

8. Berikutnya adalah mempartisi harddisk, bila anda ingin mempartisi harddisk secara manual anda bisa lakukan seprti contoh di bawah ini, biasanya setiap kita menginstal linux selalu ada tawaran partisi secara auto.








9. Setelah partisi manual dilakukan lalu lihat hasilnya dan klik next....
10. Selanjutnya yaitu data untuk username dan password, untuk login. Setelah selesai mengisi semua beserta password klik next.....
11. Supaya komputer kita tidak dapat dimasuki orang sembarangan anda disini diberi layanan yang bernama root, isikan password rootnya yang anda rasa aman dan orang lain tidak mengetahuinya, lalu klik next......
12.Kemudian akan muncul gambar berikut untuk melihat proses pengaturan instalasi, tunggu sebentar lalu klik next.Lalu jika muncul dialog box untuk meng-confirm instalasi klik saja “instal”, setelah itu tunggu proses selanjutnya...

13. Dan Akhirnya inilah yang dinamakan Linux berbasis text yang semua isinya adalah text......

INSTALASI OPEN SUSE 11.0


INSTALASI OPENSUSE LINUX 11.0 GNOME (VESA)

  1. Masuklah ke system BIOS untuk menyetting boot sequence/boot priority, gantilah setting boot 1 ke dalam cdrom/dvd-rom. Save setting-nya dengan menekan F10.
  2. Masukkan dvd opensuse 11.0 kedalam dvd rom, kemudian akan muncul pilihan bahasa dan tekan enter.
3.Akan muncul gambar dibawah ini lalu tekan F3 untuk mengatur mode monitornya dan pilih VESA kemudian enter. Setelah itu, pilih installation dan tekan lagi enter

4. Gambar seperti ini akan muncul, biarkan saja dalam bahasa Inggris, tekan alt + a, untuk menyetujui persyaratan (license) atau anda bisa mengarahkan mouse ke tulisan “i agree .......” dan meng-kliknya. Kemudian klik next (alt+ n).


5. Karena kita ingin meng-install linux untuk pertama kalinya, maka kita pilih new installation, lalu klik next.....


6. Pada tahap selanjutnya kita dihadapkan pada pemilihan zona waktu dimana kita berada. Pilihlah “Region” untuk memilih kawasan “Asia”, lalu untuk “Time zone”-nya pilih “Jakarta”. Itu untuk anda yang berada di Indonesia, kemudian klik next.

7. Untuk tahap ini kita disuruh memilih mode desktopnya alias tampilannya, pada bahasan ini kita mencoba menggunakan tampilan GNOME. Klik saja pada bundaran di samping tulisan GNOME, lalu klik next.


8. Dalam tampilan selanjutnya kita akan memilih partisi yang akan digunakan untuk system-nya linux, Pada halaman ini telah ada saran partisi yang tepat dari linux sendiri, bagi anda yang masih belum mahir mem-partisi hard disk, saran ini bisa digunakan dengan klik next.



9. Untuk mengatur user yang diijinkan anda untuk mengakses komputer anda, maka masukkanlah data dibawah ini. Hilangkan semua centang pada opsi untuk mencegah orang lain masuk tanpa password (automatic login). Lalu klik next.


10. Dalam opsi berikut anda akan mengatur password untuk “root” alias administrator atau orang yang bisa mengatur control linux (yast) dsb. dengan leluasa. Masukkan passwordnya lalu klik next.




11. Kemudian akan muncul gambar berikut untuk melihat proses pengaturan instalasi, tunggu sebentar lalu klik next.


12. Lalu jika muncul dialog box untuk meng-confirm instalasi klik saja “instal”, setelah itu tunggu proses selanjutnya...


13. Pada proses ini anda akan menunggu dalam waktu yg paling lama dalam penginstalasian linux ini. Anda bisa melihat slide show-nya untuk mengetahui fitur-fitur apa saja yang ada dalam linux opensuse, atau anda bisa melihat detailnya untuk mengetahui detail paket yang dimasukkan, dan anda bisa meilhat release notes untuk melihat pengumuman yang dipublikasikan linux bagi pengguna. Tunggulah sampai proses selesai.